Sinopsis Episode 1 Demi Gods and Semi Devils 2021
 |
| Xiao Feng, Duan Yu, dan Xu Zhu |
Demi Gods and Semi Devils 2021
Drama ini bercerita tentang tiga tokoh utama yang memiliki perjalanan cerita masing-masing. Nantinya mereka akan bertemu dan mengangkat saudara angkat. Selain tiga tokoh utama, beberapa tokoh penting lainnya juga memiliki cerita tersendiri, membuat Demi Gods and Semi Devils 2021 sangat bercabang dan kompleks ceritanya.
Informasi Detail
- Judul Asli: 天龙八部 / Tian Long Ba Bu
- Judul Inggris: Demi-Gods and Semi-Devils 2021
- Judul Indonesia: Pendekar Negeri Tayli 2021
- Genre: Wuxia Tradisional
- Total Episodes: 56
- Jaringan: CCTV, WeTV
- Periode Tayang: 14 Agustus 2021
Pemeran Aktor/Aktris Demi Gods and Semi Devils 2021
- Tony Yang = Qiao Feng
- Yuan Jin Hui = young Qiao Feng
- Bai Shu = Duan Yu
- Zhang Tian Yang = Xu Zhu
- Janice Man = Wang Yuyan
- Su Qing = Ah Zhu
- He Hong Shan = Ah Zi
- Liu Mei Tong = Mu Wanqing
- Sun Ya Li = Zhong Ling
- Shen Xiao Hai = Duan Zhengming
- Qiu Xin Zhi = Duan Yuchun
- Xu Dong Dong = Dao Baifeng
- Zhu Zhu = Kang Min
- Rain Lau = Yuan Xingzhu
- Wang Wan Juan = Gan Baobao
- Huang Yi = Qin Hongmian
- Ma Ya Shu = Li Qingmeng
- Hao Hao = Ba Tianshi
- Chen Zhi Jie = Zhu Danchen
- Yu An = Ding Chunqiu
- Liang Shi Min = Fu Sigui
- Cui Peng = Wu Yazi
- Zeng Yi Xuan = Tianxian Laotong
- Meng Li = Li Qiubing
- Miao Hao Jun = Ding Chunqiu
- Hong Shan Shan = Zhu Jian
- Li Chun Ai = Meng Gu
- Sun Wei = Duan Yanqing
- Su Qian Wei = Ye Erniang
- Dong Ke Fei = Yue Laosan
- Wang Yi Fan = Yun Zhonghe
- Gao Tai Yu = Murong Fu
- Wang Tong Hui = Murong Bo
- Guo Jia Nuo = Deng Baichuan
- Wang Bin = Gong Zhigan
- Li Hong Quan = Bao Butong
- Huang Shuo Wen = Feng Bo'e
- Hao Yu Yu = A Bi
- Du Hou Jia = You Danzhi
- Yu Rong Guang = Yelu Hongji
- Ray Lui = Wang Jiantong
- Sun Wei = Xiao Yuanshan
- Zhu Xiao Yu = Jiu Mozhi
- Li Zhong = Shi Li
- Yuen Cheung Yan = Sweeping Reverend
- Zhao Zhen Ting = Quan Guanqing
- Wang Hong Tao = Xiang Wanghai
- Wu Hai Bo
- Liang Jia Tong
Tim Produksi
- Pengarang Asli: Jin Yong
- Direktur: Yu Rong Guang
- Penulis Naskah: Yuan Zi Dan
- Producer: Fang Fang, Sun Zhong Huai, Jiang Xiao Rong (蒋晓荣), Zhang Meng
- Perusahaan Produksi: Changyou Tianxia, Tencent Penguin Pictures, New Classics Media
 | |
|
Pengenalan Tokoh Demi Gods and Semi Devils
Tokoh Utama Demi Gods and Semi Devils
- Duan Yu (toan ki) , pangeran Dali, tokoh utama cerita
- Xiao Feng / Qiao Feng (siau hong), sang tokoh utama kedua, mantan ketua partai pengemis
- Xuzhu (hi tiok), biksu muda yang diusir dari shaolin dan menjadi ketua partai hidup bebas
Tokoh Penting DGSD
- Murong Fu, keturunan dinasti Yan yang sudah runtuh di masa lalu, bercita-cita untuk membangkitkan lagi dinasti Yan.
- Wang Yuyan, wanita cantik yang punya memori teori ilmu silat handal, sepupu Murong Fu.
- Jiumozhi, biksu tibet dan juga guru besar negeri Tibet yang disegani
- A Zi dan A Zhu, kakak-adik perempuan yang hidup terpisah sejak kecil
- You Tanzhi, orang yang cinta buta ke A Zi dan dendam ke Xiao Feng, orang dari wisma Jiuxuan
- Abi , pembantu atau pelayan dari keluarga Murong
- XuanCi, kepala biksu Shaolin
- Duan Yanqing, salah satu dari 4 penjahat
- Ding Chunqiu, ahli racun yang kejam
Untuk Tokoh lain, Selengkapnya di Tokoh Pendekar Negeri Tayli
Trailer
 |
| Poster Resmi Demi Gods and Semi Devils 2021 dari WeTV |
Sinopsis Awal dan Lengkap untuk episode 1-2
Cerita DGSD (Demi Gods and Semi Devils 2021) memiliki sangat banyak tokoh bermunculan dan cerita yang bercabang, sehingga bagi yang belum pernah mengikuti cerita DGSD sebelumnya, mungkin akan agak sedikit pusing dengan jumlah tokoh yang muncul, jadi lebih baik dihafal dulu nama tokoh-tokoh pentingnya.
Latar belakang cerita sekitaran era dinasti Song Utara saat bersitegang politik dengan negeri Liao di Utara yang mayoritas adalah etnis Khitan (masih belum perang, cuma kisruh kecil-kecilan di daerah perbatasan), sekitaran 100-110 tahun sebelum era cerita Legend of the Condor Heroes.
Episode 1 & 2
Xiao Feng mendapat kemunculan pertama dibanding Duan Yu. Jika di versi tahun 2013, episode satu menceritakan Xiao Feng dan partai pengemis yang berusaha menghadang upaya kerjasama antara negeri Liao dan negeri Xia Barat (ingat Xiao Feng versi papan seluncur?), maka disini kemunculan pertamanya tentang menyelamatkan warga desa negeri Song didekat perbatasan yang sedang dijarah oleh pasukan negeri Liao. Dari kemunculan di episode pertama ini, kelihatan versi tahun 2021 akan lebih condong ke Xiao Feng, mendapat jatah cerita lebih banyak (horray untuk penggemar xiao feng).
DGSD memiliki tiga tokoh utama, sehingga bagi yang belum pernah menonton atau mengetahui cerita DGSD sebelumnya, bisa menghafal nama-nama tokoh penting (dan foto muka) diatas. Disini saya coba membagi dua jalan cerita sendiri-sendiri ya.
Cerita awal Xiao Feng (atau Qiao Feng)
catatan: pada awal cerita dia disebut Qiao Feng, nantinya menjadi Xiao Feng, tetapi saya hanya akan menggunakan "Xiao Feng" karena lebih terbiasa dengan nama itu.
Kemudian cerita dilanjutkan dengan Konferensi Ilmu bela diri yang dilaksanakan oleh Shaolin, dengan mengundang para pendekar untuk pamer adu ilmu silat. Partai Pengemis juga di undang kesana, sehingga kepala partai pengemis (pangchu) Wang Jiantong dan Xiao Feng pergi ke Shaolin. Cerita konferensi ilmu beladiri ini merupakan cerita yang tidak ada aslinya, jadi merupakan tambahan cerita dan perubahan sutradara khusus untuk adaptasi tahun 2021 ini.
Cerita lain yang juga diubah adalah kemunculan para tokoh penting. Disini para tokoh penting seperti Xiao Feng, Murong Fu, Wang Yuyan, Abi, Azhu, Xuzhu, Xuanci, Youtanzhi sudah muncul di episode 1, biarpun kebanyakan dari mereka hanya sekilas muncul dan tidak memiliki cerita penting, sehingga tidak bertabrakan dengan cerita utama ataupun cerita asli.
Di Shaolin, kepala biksu memanggil Wang Jiantong dan Xiao Feng membahas kondisi dan keadaan negeri Song, kondisi nenek ibu suri yang sedang sakit parah dan kaisar Zhao Xu yang masih kecil (sebagai info tambahan dari novel, negeri Liao selama ini tidak berani menyerang negeri Song karena kekaguman terhadap nama besar sang nenek ibu suri negeri Song). Wang Jiantong juga membahas dengan kepala biksu shaolin Xuanci dan biksu Zhiguang (bukan biksu shaolin), tentang keinginannya menyerahkan posisi ketua partai pengemis kepada Xiao Feng (saat itu Xiao Feng sudah tidak ada di ruangan), hal ini sempat membuat keraguan dari sang biksu. Tetapi Wang Jiantong meyakinkan sang biksu bahwa Xiao Feng selama ini telah berjasa besar, bahkan Wang Jiantong sengaja mempersiapkan 3 ujian berat dan 7 tugas berat yang dapat diselesaikan oleh Xiao Feng dengan baik. Xuanci berkata bahwa saat dulu Wang Jiantong mengajarkan ilmu 18 Tapak Penakluk Naga ke Xiao Feng, iclmu pusaka partai pengemis, dia sudah berpikir bahwa Xiao Feng akan jadi pangchu selanjutnya.
Berlanjut ke konferensi pamer ilmu beladiri, Murong Fu yang juga hadir disana, telah mengalahkan 10 pendekar dunia persilatan secara satu per satu. Di dunia persilatan, Ada istilah "Qiao Feng Utara, Murong Selatan", yang dimana menunjukkan nama besar mereka dalam kelihaian ilmu silat dan disegani dunia persilatan. Kemudian Xiao Feng muncul menantang Murong Fu, membuat heboh para tamu yang menonton. Ya disini mirip dengan Demi Gods and Semi Devils 2013, awal cerita ada pertarungan Xiao Feng dan Murong Fu, biarpun secara asli tidak ada.
Murong Fu disini terkesan seperti menggunakan kostum ala Dongfang Bubai versi lawas, kecuali warnanya saja yang tidak merah. Disini dia juga memakai kipas dan menggunakannya sebagai senjata seperti versi adaptasi sebelumnya (aslinya tidak ada).
Dalam pertarungan itu, hasilnya dimenangkan oleh Xiao Feng, jadi di episode 1-2 saja Murong Fu terkesan sudah dipermalukan atau di lemahkan dalam cerita, tidak seperti cerita aslinya dimana baru ketahuan Murong Fu lebih lemah dari Xiao Feng saat pertengahan cerita. Yang agak aneh untukku adalah bagian saat Murong Fu mengeluarkan semacam ilmu ringan tubuh, kemudian seorang biksu Shaolin meneriaki "ilmu pergeseran bintang" , padahal harusnya ilmu pergeseran bintang tidak berupa ilmu ringan tubuh gitu, tetapi lebih kedalam bentuk "membalikkan serangan lawan". Mungkin karena lebih gampang koreografi ilmu ringan tubuh, jadi dibuat gitu.
 |
| Xiao Feng dan pada pengemis partai gaibang |
Kemudian seperti adaptasi tahun sebelumnya, ilmu andalan partai pengemis dan Xiao Feng menggunakan nama ilmu "18 tapak penakluk naga". Jika pembaca novel revisi, tentu saja mengetahui bahwa saat era DGSD ini, ilmu tersebut masih berupa "28 Tapak Penakluk Naga". Tapi tentunya ini dapat dimengerti, mengingat nama 18 tapak penakluk naga sudah dikenal umum, tidak perlu basa-basi diceritakan secara detail tentang itu. Bentuk ilmu 18 Tapak ini kesannya mirip dengan Legend of the Condor Heroes 2017, efeknya tidak ada seperti Bayangan Naga Kuning keluar dari tapak dan menyerang dengan ganas, tetapi lebih ke kayak serangan udara dengan bayangan naga yang tidak jelas, ya tidak separah LOCH2017 sih yang lebih kayak serangan angin. Tetapi prediksi saya sih mungkin bakal di komplain oleh penonton lain yang menginginkan efek dahsyat seperti naga ganas keluar gitu.
Xiao Feng menutupi kemenangan dengan jurus "Naga dalam air" , salah satu jurus dari 18 tapak penakluk naga. Murong Fu mengakui kekalahan dan pergi dengan kesal tentunya, diikuti oleh para bawahannya. Saat di restaurant, kelihatan Murong Fu cuma bawa dua pengawal pribadinya, sedangkan saat mau pulang ke Dermaga Walet Gusu Murong (rumahnya), tampak tiga pengawal (cerita asli adalah 4 pengawal, sehingga satu lagi ntah kemana, mungkin lagi tugas lain atau memang dihilangkan dalam cerita versi 2021 ini).
Wang Jiantong memanggil semua tetua partai pengemis beserta wakil ketua Ma Dayuan, untuk acara penyerahan jabatan ketua partai pengemis ke Xiao Feng. Jumlah tetua partai pengemis dalam cerita asli adalah 6 orang (4 tetua + tetua penghukum + tetua pengajar), tapi disini yang tampak cuma 5 orang tetua, satu lagi ntah kenapa dihilangkan. Sehingga di meja makan hanya tampak 7 orang (Xiao Feng tidak ikut karena sedang minum-minum dengan pengemis pangkat rendah). Xiao Feng diangkat menjadi ketua partai pengemis (pangchu) ke-9 (di adaptasi tahun 2013, Xiao Feng adalah ketua generasi ke-6 . Dalam novel tidak disebut Xiao Feng itu ketua partai pengemis generasi ke berapa). Tongkat Pemukul Anjing yang merupakan senjata pusaka partai pengemis diserahkan kepada Xiao Feng, sebagai tanda seorang ketua partai pengemis yang diakui secara resmi. Biasa tongkat yang digunakan adalah berwarna hijau sesuai cerita asli, disini menggunakan warna coklat. Setidaknya bukan hasil pinjam seperti adaptasi lain yang menggunakan tongkat sama hasil pinjam atau barang property Hengdian Studio (kalo yang tahu maksudku pasti senyum-senyum).
catatan: Disini kelihatan Wang Jiantong masih sehat walafiat, segar bugar saat penyerahan jabatan. Di versi 2013 , kelihatan dia sudah sakit-sakitan dan hampir meninggal. Cerita asli sih dia tidak muncul dan sudah lama meninggal karena sakit, hanya disebut doank, karena Xiao Feng sudah menjadi ketua sejak umur 22 tahun. Sehingga di versi 2021 ini, Xiao Feng agak telat mendapat jabatan ketua partai pengemis.
 |
| Duan Yu dan Zhong Ling di Demi Gods and Semi Devils 2021 |
Cerita Duan Yu
Cerita langsung dimulai dari Duan Yu sudah melakukan perjalanan ke partai pedang tanpa batas di gunung tanpa batas untuk menyaksikan pertarungan persahabatan antar sesama perguruan. Jika di adaptasi tahun 2013 ceritanya dimulai dari istana kerajaan Dali dan bagaimana Duan Yu dipaksa nikah dengan putri negeri lain, yang akhirnya Duan Yu kabur dari istana. Disini tidak diceritakan sama sekali. Dan juga pertemuan Duan Yu dengan penjual teh yang juga bisa ilmu silat dan membawa dia keatas gunung dihilangkan.
Sifat Duan Yu yang suka campur tangan masalah orang lain masih tetap ditampilkan disini, yang nantinya akan membuat dia bermasalah dengan partai pedang tanpa batas yang diketuai oleh Zuo Zimu dan partai obat (partai Shennong) yang diketuai oleh sikong xuan.
Percakapan Duan Yu yang menertawakan pertarungan para murid partai pedang tanpa batas dan murid yang jatuh dan percakapan Duan Yu terhadap mereka mirip dengan isi cerita novel, yang kemudian nantinya Duan Yu ditodong senjata oleh orang-orang partai itu. Duan Yu yang tidak bisa ilmu silat sama sekali, hanya bisa pasrah menerima nasib, untungnya saat itu muncul seorang wanita muda yang manis bernama Zhong Ling dari lembah 10 ribu bencana (wanjie), yang menyelamatkannya dari penganiayaan.
Zhong Ling disini kelihatan seperti lebih kuat dari seharusnya. Dan binatang peliharaan yang digunakan Zhong Ling hanya Marten (silahkan google sendiri jenis binatang apa itu Marten). Marten ini giginya berbisa memiliki racun dan menggigit orang-orang partai Pedang Tanpa Batas. Pada DGSD tahun 2003 versi jimmy lin dan versi tahun 2013 ada penampakan Marten dan Ular, sesuai dengan novel edisi 2 dan 3. Sedangkan versi tahun 2021 ini cuma ada penampakan Marten, sehingga boleh disebut menggunakan novel edisi 3 tapi dimodif dengan menghilangkan kemunculan ular. Marten ini di sub indo disebut jenis binatang Cerpelai, biarpun tidak tepat, tapi ya sudahlah karena banyak orang yang tidak tahu apa itu Marten. Efek CGI penyerangan Marten sangat bagus dibandingkan versi DGSD 2003 yang jelek dan terkesan palsu.
Ternyata partai pedang tanpa batas ini sedang berseteru dengan partai obat (shennong), tidak lama setelah terkena gigitan Marten, datang "surat ancaman"dari partai obat, yang mengancam mereka segera pergi dan mengosongkan markas itu atau semua akan dibunuh. Menurut penuturan Zuo Zimu, Perseturuan mereka dimulai karena partai obat menginginkan area dibelakang gunung Tanpa Batas yang tumbuh tanaman obat, murid mereka pernah dibunuh partai pedang tanpa batas karena memasuki daerah terlarang.
Setelah menerima "surat" ancaman itu, partai pedang tanpa batas sudah tidak terlalu memperdulikan Duan Yu dan Zhong Ling, mereka hanya menanya apa penawar racun dari gigitan Marten dan membiarkan mereka pergi, dan Zhong Ling memberitahu mereka apa penawarnya (disini Zhong Ling berbohong).
Setelah keluar dari partai pedang tanpa batas, Duan Yu yang memiliki sifat suka campur urusan orang lain, merasa bahwa dia bisa mendamaikan perselisihan mereka . Duan Yu adalah seorang pengikut Buddha yang taat dan memiliki ilmu buddhisme yang dalam. Kemudian dia pergi ke markas partai obat dan menemui sang ketua Zuo Zimu. Karena Duan Yu tidak bisa ilmu silat, Zhong Ling pun menemaninya. Disana, upaya Duan Yu gagal, malah mereka ditangkap. Dalam upaya melarikan diri, binatang peliharaan Zhong Ling, yang bernama Marten si Petir, menggigit banyak murid partai obat. Mereka semua keracunan termasuk ketua Sikong Xuan.
Sikong Xuan meminta penawar racun, Zhong Ling mengatakan bahwa dia tidak memilikinya, hanya ayahnya seorang yang punya penawarnya. Racun gigitan Marten itu akan membuat mati orang dalam 7 hari. Kemudian Sikong Xuan memaksa Duan Yu memakan racun penghancur usus yang juga akan bekerja dalam 7 hari, dia menyuruh Duan Yu untuk mencari ayah Zhong Ling untuk mendapatkan penawarnya, sedangkan Zhong Ling tetap ditahan. Chemistry cinta antara Duan Yu dan Zhong Ling di versi 2021 yang paling tinggi, karena versi sebelumnya tidak terlalu tampak.
Kemudian Duan Yu pun berangkat melakukan perjalanan ke lembah "10 ribu bencana" (wanjie) yang telah dikasih petunjuk oleh Zhong Ling bagaimana menemukan lokasinya, dan juga diminta oleh Zhong Ling untuk tidak menyebut nama asli dan marga Duan tetapi menggunakan nama lain, karena keluarganya membenci orang bermarga Duan dan akan membunuh setiap orang bermarga Duan yang datang kesana. Nampaknya sang ayah membenci dan memiliki dendam pribadi terhadap orang bermarga Duan.
Saat turun gunung, Duan Yu curi dengar percakapan pasangan murid partai pedang tanpa batas yang sedang elope (kawin lari). Duan Yu tertawa mendengar percakapan pribadi mereka, persembunyiannya ketahuan dan dikejar pasangan murid itu, Duan Yu melewati halaman belakang gunung yang merupakan daerah terlarang partai pedang tanpa betas, kemudian terpeleset dan jatuh ke jurang yang dalam. besok paginya, saat terbangun, menyadari dia selamat dari bahaya kematian dan hanya terluka, dia bersyukur, tetapi karena jurangnya dalam, sehingga tidak bisa panjat keatas, Duan Yu pun berjalan terus di sekitar sampai menemukan batu khusus yang licin dan bisa memantulkan cahaya bulan.
Konon, ketua partai pedang tanpa batas terdahulu pernah melihat penampakan bayangan refleksi dari jarak yang sangat jauh, seorang pria dan wanita sedang berlatih pedang, tetapi gerakannya sangat cepat sehingga susah diikuti. Kemudian ketua selanjutnya juga pernah melihatnya, tetapi kali ini hanya tampak refleksi bayangan seorang wanita yang memperagakan ilmu pedang, dua tahun berselang, bayangan wanita itupun tidak pernah muncul atau tampak lagi. (ini juga yang menjadi alasan perebutan lokasi antar sesama perguruan tapi beda cabang setiap tahunnya, tapi tidak akan dijelaskan secara detail disini)
Ternyata refleksi bayangan itu merupakan pantulan cahaya bulan dari batu khusus yang ditemukan oleh Duan Yu, jadi bukan sesuatu yang aneh atau supernatural. Duan Yu lagi-lagi terpeleset dan terjungkir ke sebuah Gua yang dalam yang lokasinya tidak jatuh dari batu refleksi bayangan, ternyata Gua itu adalah rumah bagi pasangan pendekar pedang terdahulu (yang orang-orang partai pedang tanpa batas lihat bayangannya pada jaman dulu). Disini Duan Yu menemukan patung giok yang sangat cantik dan indah sedang mengacungkan pedang, Duan Yu menyebutnya "kakak dewi" karena kagum terhadap sosok patung itu yang seperti dewi.
Di kaki patung terdapat tulisan yang menyuruh siapapun yang membacanya untuk Kowtow 1000x , Duan Yu pun melakukannya karena menurut dia itu pantas (terhadap sebuah sosok seperti dewi) . ternyata setelah 1000x kowtow, matras bantal untuk kowtow itu mulai rusak karena bentulan kepala, dan tampak dua buah kitab, yang ternyata adalah ilmu silat dari partai xiaoyao (partai hidup bebas). Disitu juga ada tulisan dari "kakak dewi" agar menyuruh orang yang menemukannya untuk mempelajari ilmu itu (yang bernama ilmu penghisap dan ilmu langkah bidadari) dan kemudian membunuh semua murid dari partai Xiaoyao, tak boleh lolos satupun (terdengar aneh, tapi nanti agak belakangan akan ketahuan alasannya).
Juga disana ada perpustakaan besar yang terdiri dari banyak rak-rak, rak-rak tersebut harusnya berisi berbagai ilmu silat didunia yang berhasil dikumpulkan pasangan legendaris itu, tapi ternyata kosong saat Duan Yu memeriksanya. Jadi aslinya, Hampir semua ilmu silat dunia persilatan ada disana, kecuali yang tertera di label dimana dikatakan ilmu-ilmu tingkat atas seperti Yijinjing dari Shaolin, Yiyangzi dan Liumaishenjian dari keluarga Dali, ilmu 18 tapak penakluk naga dari gaibang (partai pengemis) , dll, belum berhasil didapatkan oleh pasangan pendekar itu. Duan Yu merasa senang, karena pada dasarnya dia tidak suka belajar ilmu silat, sehingga dia tidak harus menetapi janji terhadap isi surat "kakak dewi" yang menyuruhnya untuk mempelajari ilmu silat tersebut. Jadi secara tidak langsung, kewajiban Duan Yu untuk memenuhi janji "kakak dewi" jadi lebih ringan, cukup belajar dua ilmu partai xiaoyao (spoilernya ini adalah dua ilmu yang sangat hebat).
Setelah mengambil dua kitab ilmu silat itu dan memberi hormat ke patung "kakak dewi" , Duan Yu pamit dan keluar dari Gua dan segera menuju ke rumah Zhong Ling di lembah 10rb bencana, dan mencari ayah Zhong Ling.
Cerita Xuzhu
Tidak banyak cerita Xuzhu, hanya ada soal bagaimana dia bertemu Xiao Feng di Shaolin yang cuma sebentar, jadi disini mereka bertemu duluan dibanding Duan Yu.
Kemudian cerita Xuzhu yang sedang menyapu di Shaolin di bully oleh murid shaolin lainnya, yang mengatakan dia bodoh dan sudah berumur 20an tahun jadi tidak akan ada kesempatan untuk bisa menjadi hebat lagi seperti Xiao Feng dan Murong Fu. Mungkin para tukang bullynya akan menyesal jika mengetahui akan jadi seperti apa Xuzhu kelak.
Demikian Sinopsis Cerita dari Demi Gods and Semi Devils 2021 (pendekar negeri tayli) untuk episode 1 dan 2.
Akhir Kata
Secara umum, biarpun ceritanya ada yang melenceng dari asli ,tetapi tidak mengalami perubahan parah yang bikin shock (seperti misalkan dongfang bubai jadi wanita pada Smiling Proud Wanderer 2013), jadi perubahan cerita tidak terlalu memberikan efek negatif yang bisa bikin down. Menonton dua episode pertama, saya sih fun-fun saya, komplain tentu saja ada, tapi masih dalam tahap bisa diterima. Ada kemungkinan versi ini lebih bagus dari yang tahun 2013, mengingat adaptasi tahun 2013 sempat dihentikan di tengah jalan saat ditayangkan oleh salah satu jaringan TV tiongkok karena rendahnya rating penonton.
Komplain saya ada sedikit ke pihak WeTV, pertama saya sangat bersyukur Tencent weTV mau menayangkannya, setelah tertunda dua tahun (tahun 2019 uda siap syuting), mungkin WeTV sendiri tidak yakin akan rating serial TV versi tahun 2021 ini sehingga begitu lama baru menayangkannya. Komplain saya adalah sub-nya yang berwarna putih baik untuk bahasa indonesia dan bahasa mandarin, sedangkan keduanya saling overlap (muncul barengan saling tindih), jadinya susah kelihatan tulisan teksnya. Saya cukup mengenal cerita DGSD, sehingga agak terbantu, tapi bagi teman-teman yang belum akrab dengan cerita DGSD, mungkin akan agak "miss" dengan sub tersebut, dan alhasil akan lebih sering rewind (mengulang) scene untuk melihat tulisan sub warna putih tersebut.
Last but not least, Mungkin para penggemar Nyonya Ma (yang nonton DGSD 2013 pasti tahu) akan kecewa dia tidak muncul di awal-awal episode saat perjamuan makan gaibang (partai pengemis).
Untuk pencinta Wuxia Tradisional atau Wuxia Klasik, ini rasanya dapat melepaskan dahaga kalian.
ceritanya cukup fast-pace (cepat, tidak bertele-tele). Bagi yang sudah pernah menonton versi sebelumnya, mungkin akan suka membandingkannya terutama dengan yang versi 2003, jadi saya rasa lupakan dulu yang versi terdahulu, atau nanti Anda akan merasa "kurang".
update:
episode 3: Kang Min (nyonya Ma) sudah muncul. Posisi teks warna putih pada sub sudah diperbaiki.
Wuxia Indonesia
Indonesian Youth. Pengagum bela diri Indonesia seperti Pencak Silat. All About Cerita Silat; mulai dari Ulasan Sinopsis Drama China genre Wuxia, Review Film Silat Mandarin, Diskusi Novel cersil, Game, movie, komik Jin Yong, Gu Long, dll.
Minor correction DGSD bersetting jaman north song brur abad 11 Masehi bkan south song (abad 12 - 13 Masehi)..
thanks koreksinya.
beberapa yg lain juga uda dikoreksi dan tambah dikit info.
Setelah lama gersang karena tidak ada serial wuxia yang wah, cukuplah dgsd 2021 ini mengobati sedikit hehe
haha iya, sekarang kebanyakan yang xianxia fantasy, fokus di romance, ataupun BL . yang wuxia tradisional begituan sudah mulai punah.
biarpun dgsd 2021 tidak sesempurna gimana, setidaknya juga tidak jelek, terutama mulai start episode 10 keatas, makin bagus.
Iya soalnya sekarang cerita wuxia kekinian kesannya cuma satu arah aja alurnya kurang luas dimensinya walaupun ga semua ada beberapa yang lumayan. Romancenya pun terkesan datar saja kurang konflik seperti romancenya Duan Yu atau Yang Guo. Dan nilai heroism atau antihero-nya pun jauh wkwk
mau tanya min, kira2 versi adaptasi dgsd yang paling mendekati novel yang taun berapa ya?
versi tahun 2003, mendekati novel edisi 2
fokus ajah ke sinopsis 2021,jangan mencampurkan 2013, supaya tidak buyar saat membaca
cerita akhirnya nanti Xiao Feng tetap bunuh diri kan.
iya, Xiao Feng tetap mati, itu bagian cerita yang tidak bisa diubah. Karena kematiannya sebagai simbol gencatan senjata antara negeri Liao dan negeri Song.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Mantap min, udh nonton. Meski saya gak bisa bandingkan adaptasi mana yang lebih bagus karena saya jarang nonton film wuxia.
Klo soal karakter, apa cuma saya aj ya yang suka Murong Fu? Saya kasian liat masa lalunya, sejak kecil dia sudah di didik buat membangkitkan Negara Yan, gak ada namanya masa kecil bahagia dan orang tua penyayang, gak kebayang tekanan mental yang dia dapat.
Ayahnya Murong Bo juga kabur dan pura pura mati, ibunya juga keras banget ngedidik yang buat nambah tekanan ke Murong Fu. Gak ada teman sejati yang bisa memahami beban dan menenangkannya, dalam meraih ambis dia cuma punya dua pengikut terpercaya yang nanti juga akan meninggalkannya.
Klo liat dari betapa besar obsesi Murong Fu di novel, menurut saya itu sudah sampe tingkat cuci otak. Tapi saya suka Murong Fu punya tekad sekeras baja buat bangkitin Negara Yan, bahkan jika dia gila, dia masih megang tekadnya seolah cuma itu satu-satunya alasan dia hidup.
Sayangnya Murong Fu bukan protagonis novel yang diberkati plot…
oh, ini pertama kali nonton adaptasi DGSD dan langsung yg tahun 2021? kalau saya lihat teman-teman online yang lain sih pada lebih suka adaptasi versi sebelumnya, seperti yang tahun 2003 gitu. Mungkin setelah beberapa tahun, anda boleh nonton yang versi sebelumnya, jadi bisa bandingkan sendiri apa bedanya dan mana lebih cocok.
Iya, saya pertama kali dengar ada yang memfavoritkan Murong Fu, umumnya orang memfavoritkan tokoh utama seperti Qiao Feng dan Duan Yu.
Murong Fu memang seakan di hipnotis sejak kecil wajib harus membangkitkan kembali negeri Yan, sejak kecil sudah dibebankan tanggung jawab besar gitu, sehingga setelah sampai besar pun itu yang terus terbunyi dalam otak. Murong Fu juga pada awalnya seorang pendekar dan ksatria yang dihormati kaum dunia persilatan, setelah beberapa kali gagal terus menerus, terutama karena digagalin trio tokoh utama, akhirnya mulai berubah menjadi licik yang menghalalkan segala cara untuk memenuhi mimpi, terdesak oleh keadaan.
Sinopsisnya cuma episode 2 ya?