The Battle at Lama Temple
Cerita-silat.net - Dalam salah satu cerita silat Jin Yong (Chin Yung), Pedang dan Kitab Suci (inggris: The Book and The Sword), ada satu peristiwa yang cukup menarik yaitu pertempuran antara tiga kubu di kuil 'Lama'.
Pertempuran di Kuil Lama
Waktu: sekitar tahun 1741-1751 (era Dinasti Qing)
Hasil:
- Pasukan khusus utusan Dowager musnah
- Perjanjian Gencatan Senjata antara Red Flower Society dan Qianlong
- Kaisar Qianlong memantapkan posisinya di kekaisaran dinasti Qing
Ringkasan peristiwa:
Pertempuran ini terjadi disebabkan oleh keinginan oleh Kaisar Qianlong untuk memantapkan kekuasaan nya sebagai seorang kaisar tanpa dipengaruhi oleh pihak lain.
Sang Kaisar sengaja mengundang kelompok Perkumpulan Bunga Merah untuk acara makan, tetapi dibelakang layar mengumpulkan pasukan untuk membasmi mereka dengan api, sekaligus melenyapkan "barang penting" yang disimpan oleh Empress Dowager (ibu suri) didalam Temple, jadi 1 batu untuk melempar 2 ekor burung sekaligus.
Perkumpulan bunga merah telah mendengus siasat kaisar Qianlong ini, melalui kecurigaan terhadap meninggalnya secara mendadak putri Kasili (hasli, puteri harum, dll). Kaisar Qianlong memerintahkan Jendral Baizhen untuk memimpin pasukan besar untuk membasmi mereka, dan meminta biksu-biksu di kuil Lama temple untuk menghabisi pasukan khusus Empress Dowager dan menyalakan api untuk membakar kuil.
Biarpun telah mengetahui bahwa undangan makan itu adalah jebakan, Perkumpulan Bunga Merah tetap datang, tetapi sang kepala Chen Jialuo telah melakukan berbagai persiapan sebelumnya, termasuk rute melarikan diri.
Jendral Utama Qing, Fu Kangan, diperintahkan untuk menjaga di sekitar pagoda dan pagar-gerbang luar untuk menangkap orang yang berusaha kabur melarikan diri. Gencatan Senjata diberlakukan setelah terjadi penyanderaan dan perjanjian.
Catatan: Lama adalah biksu Tibet.